Fungsi dan Cara Kerja Web Server
Assalammualaikum Wr. WbA. Latar Belakang
Server adalah sebuah sistem komputer yang menyediakan jenis layanan tertentu dalam sebuah jaringan komputer. Layanannya bisa berupa repository, database, web server, mail server, DNS server, dan lain sebagainya.
Web server menyediakan service berupa informasi dalam bentuk web , seperti e-learning, e-commerce, e-voting, e-goverment, e-library, dan lain-lain. Web server sudah menjadi kebutuhan seiring banyaknya kegiatan yang bisa dilakukan secara online.
B. Materi
1. Fungsi
Fungsi utama dari web server adalah
untuk mentransfer atau memindahkan berkas yang diminta oleh pengguna
melalui protokol komunikasi tertentu. Oleh karena dalam satu halaman web
biasanya terdiri dari berbagai macam jenis berkas seperti gambar,
video, teks, audio, file dan lain sebagainya, maka pemanfaatan web
server berfungsi juga untuk mentransfer keseluruhan aspek pemberkasan
dalam halaman tersebut, termasuk teks, gambar, video, audio, file dan
sebagainya.
Pada saat anda ingin mengakses sebuah halaman website, biasanya anda mengetik halaman tersebut di browser seperti mozilla, chrome dan lain-lain. Setelah anda meminta (biasanya dengan menekan enter) untuk dapat mengakses halaman tersebut, browser akan melakukan permintaan ke web server. Disinilah web server berperan, web server akan mencarikan data yang diminta browser, lalu mengirimkan data tersebut ke browser atau menolaknya jika ternyata data yang diminta tidak ditemukan.
Beberapa contoh web server yang paling banyak digunakan diantaranya adalah :
- Apache
- Apache Tomcat
- Microsoft Internet Information Services (IIS)
- Nginx
- Lighttpd
- Litespeed
- Zeus Web Server
- HTTP
- Logging
- Virtual Hosting
- Pengaturan Bandwidth
- Otektifikasi
- Kompresi Konten
- HTTPS
HTTP
(Hypertext Transfer Protocol) adalah protokol yang digunakan oleh web
server dan web browser untuk dapat berkomunikasi antara satu sama lain.
Sedangkan HTTPS (Hypertext Transfer Protocol Secure) adalah merupakan
versi aman (secure) dari HTTP. Biasanya protokol HTTP menggunakan port
80 dan protokol HTTPS menggunakan port 443. Untuk mengenal dan
membedakan keduanya, anda bisa lihat pada saat anda mengakses suatu
halaman website apakah berwalan http:// atau https://.
Web server biasanya telah dilengkapi pula dengan mesin penerjemah bahasa skrip yang memungkinkan web server dapat menyediakan layanan situs dinamis, yaitu situs yang dapat berinteraksi dengan pengunjung dengan memanfaatkan pustaka tambahan seperti PHP dan ASP.
2. Cara Kerja
Sederhananya tugas web server adalah
untuk menerima permintaan dari client dan mengirimkan kembali berkas
yang diminta oleh client tersebut. Seperti
yang sudah saya informasikan diatas bahwa client yang dimaksud disini
adalah komputer desktop yang memiliki atau telah menginstall web browser
seperti Chrome, Mozilla, Opera dan lain-lain yang dapat terhubung ke
web server melalui jaringan internet atau intranet.
Perangkat
lunak web server terdapat pada komputer server, dan di komputer ini
pula-lah data-data website tersimpan dengan rapih. Sama halnya dengan
komputer client, komputer server juga harus terhubung dengan jaringan
internet atau jaringan intranet untuk dapat diakses oleh client.
Pada
saat client (browser) meminta data web page kepada server, maka
instruksi permintaan data oleh browser tersebut akan dikemas di dalam
TCP yang merupakan protokol transport dan dikirim ke alamat yang dalam
hal ini merupakan protokol berikutnya yaitu Hyper Text Transfer Protocol
(HTTP) dan atau Hyper Text Transfer Protocol Secure (HTTPS). Data yang
diminta dari browser ke web server disebut dengan HTTP request yang
kemudian akan dicarikan oleh web server di dalam komputer server. Jika
ditemukan, data tersebut akan dikemas oleh web server dalam TCP dan
dikirim kembali ke browser untuk ditampilkan. Data yang dikirim dari
server ke browser dikenal dengan HTTP response. Jika data yang diminta
oleh browser tersebut ternyata tidak ditemukan oleh web server, maka web
server akan menolak permintaan tersebut dan browser akan menampilkan
notifikasi error 404 atau Page Not Found.
Meskipun
proses atau cara kerja web server diatas seperti sangat rumit, tapi
pada prakteknya proses tersebut berlangsung dengan sangat cepat. Anda
bahkan bisa sampai tidak menyadari bahwa pada saat anda meminta suatu
halaman web, ternyata hal itu membutuhkan proses yang sangat panjang
sampai halaman tersebut dapat anda lihat di browser anda.
C. Maksud dan Tujuan
Untuk mengetahui dan memahami fungsi dan cara kerja web server.
D. Kesimpulan
Server web memudahkan client di dalam jaringan untuk mengakses informasi atau melakukan sesuatu secara online dan realtime. Sehingga data yang masuk ke database akan lebih akurat.
E. Referensi
www.kangerik.com/pengertian-fungsi-serta-cara-kerja-web-server/
Wasaalammualaikum Wr. Wb.
0 komentar: